Bicarajabar.com- Pemerintah mengizinkan untuk perusahaan farmasi swasta untuk dapat mengimpor dan menjual vaksin booster yang rencananya akan dilaksanakan pada tahun depan.
Rencananya, program vaksin booster dilaksanakan pada Januari 2022. Hal tersebut dibenarkan oleh Menteri Kementerian Kesehatan RI (Menkes), Budi Gunadi Sadikin. Menurutnya pemerintah tidak akan menanggung kebutuhan dosis vaksin booster yang mencapai 231,4 juta dosis.
Budi mengatakan bahwa pemerintah hanya akan menanggung vaksin booster sebanyak 92,4 juta dosis lewat alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN.
Baca Juga: RI Swasembada Bawang Putih Hingga 1996, Kini 95 Persen Impor, Mengapa?
Vaksin booster yang ditanggung oleh pemerintah yakni kelompok masyarakat lansia serta penerima bantuan iuran atau PBI non-Lansia yang jumlahnya sebesar 61,6 juta jiwa.
“Untuk vaksinasi Lansia dan PBI non-Lansia itu akan ditanggung oleh negara, sedangkan yang mandiri dan non-Lansia kami akan buka agar perusahaan-perusahaan farmasi bisa mengimpor vaksinnya, dan langsung dijual ke masyarakat,” kata Budi saat Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi IX DPR, Selasa (14/12/2021).
Selain itu, menurut Budi dengan dibukanya keran impor vaksin oleh swasta maka masyarakat akan diberikan pilihan terhadap variasi jenis vaksin yang sesuai dengan harapan dari masyarakat.
Baca Juga: Kota Bogor Akan Mulai Vaksinasi Anak 6-11 Tahun Mulai Besok
Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) juga mastikan bahwa vaksin yang beredar sudah mendapatkan persetujuan dari Badan Kesehatan Dunia atau WHO serta izin penggunaan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Artikel Terkait
Sejumlah Pejabat Akui Dapat Vaksin Booster, Dokter Tirta: Gak Kaget, Harus Terbiasa dengan Hal Begini
Hadirnya Vaksin Booster, Sandiaga Uno: Bulan Depan akan Ada Kebijakan Mengenai Booster
Vaksin Booster Menjaga Antibodi, Menteri Kesehatan: Harapannya Penelitian Selesai 2021 Akhir.
Booster Pfizer atau Moderna? Ini Kata Menteri Kesehatan Singapura
Benarkah Varian Covid-19 Omicron Sangat Mudah Menular?
Kabar Gembira: Omicron Bisa Dilawan dengan Suntikan Booster